Tunanetra (anak yang mengalami gangguan penglihatan)
- Tidak mampu melihat,
- Tidak mampu mengenali orang pada jarak 6 meter,
- Kerusakan nyata pada kedua bola mata,
- Sering meraba-raba/tersandung waktu berjalan,
- Mengalami kesulitan mengambil benda kecil di dekatnya,
- Bagian bola mata yang hitam berwarna keruh/besisik/kering,
- Mata bergoyang terus.
- Nilai standarnya adalah 6, artinya bila anak mengalami minimal 6 gejala di atas, maka anak termasuk tunanetra.
- Tunarungu (anak yang mengalami gangguan pendengaran)
- Tidak mampu mendengar,
- Terlambat perkembangan bahasa,
- Sering menggunakan isyarat dalam berkomunikasi,
- Kurang/tidak tanggap bila diajak bicara,
- Ucapan kata tidak jelas,
- Kualitas suara aneh/monoton,
- Sering memiringkan kepala dalam usaha mendengar,
- Banyak perhatian terhadap getaran,
- Keluar nanah dari kedua telinga,
- Terdapat kelainan organis telinga.
- Nilai standarnya 7.
- Tunadaksa/anak yang mengalami kelainan angota tubuh/gerakan
- Anggauta gerak tubuh kaku/lemah/lumpuh,
- Kesulitan dalam gerakan (tidak sempurna, tidak lentur/tidak terkendali),
- Terdapat bagian anggauta gerak yang tidak lengkap/tidak sempurna/lebih kecil dari biasa,
- Terdapat cacat pada alat gerak,
- Jari tangan kaku dan tidak dapat menggenggam,
- Kesulitan pada saat berdiri/berjalan/duduk, dan menunjukkan sikap tubuh tidak normal,
- Hiperaktif/tidak dapat tenang.
- Nilai standarnya 5.
- Anak Berbakat/anak yang memiliki kemampuan dan kecerdasan luar biasa
- Membaca pada usia lebih muda,
- Membaca lebih cepat dan lebih banyak,
- Memiliki perbendaharaan kata yang luas,
- Mempunyai rasa ingin tahu yang kuat,
- Mempunayi minat yang luas, juga terhadap masalah orang dewasa,
- Mempunyai inisiatif dan dapat berkeja sendiri,
- Menunjukkan keaslian (orisinalitas) dalam ungkapan verbal,
- Memberi jawaban-jawaban yang baik,
- Dapat memberikan banyak gagasan,
- Luwes dalam berpikir,
- Terbuka terhadap rangsangan-rangsangan dari lingkungan,
- Mempunyai pengamatan yang tajam,
- Dapat berkonsentrasi untuk jangka waktu panjang, terutama terhadap
- tugas atau bidang yang diminati,
- Berpikir kritis, juga terhadap diri sendiri,
- Senang mencoba hal-hal baru,
- Mempunyai daya abstraksi, konseptualisasi, dan sintesis yang tinggi,
- Senang terhadap kegiatan intelektual dan pemecahan masalah,
- Cepat menangkap hubungan sebabakibat,
- Berperilaku terarah pada tujuan,
- Mempunyai daya imajinasi yang kuat,
- Mempunyai banyak kegemaran (hobi),
- Mempunyai daya ingat yang kuat,
- Tidak cepat puas dengan prestasinya,
- Peka (sensitif) serta menggunakan firasat (intuisi),
- Menginginkan kebebasan dalam gerakan dan tindakan.
- Nilai standarnya 18.
- Tunagrahita
- Penampilan fisik tidak seimbang, misalnya kepala terlalu
- kecil/besar,
- Tidak dapat mengurus diri sendiri sesuai usia,
- Perkembangan bicara/bahasa terlambat
- Tidak ada/kurang sekali perhatiannya terhadap lingkungan
- (pandangan kosong),
- Koordinasi gerakan kurang (gerakan sering tidak terkendali),
- Sering keluar ludah (cairan) dari mulut (ngiler).
- Nilai standarnya 4.
- Anak lamban belajar
- Rata-rata prestasi belajarnya kurang dari 6,
- Dalam menyelesaikan tugas-tugas akademik sering terlambat dibandingkan teman-teman seusianya,
- Daya tangkap terhadap pelajaran lambat,
- Pernah tidak naik kelas.
- Nilai standarnya 3.
- Anak yang mengalami kesulitan membaca (disleksia)
- Perkembangan kemampuan membaca terlambat,
- Kemampuan memahami isi bacaan rendah,
- Kalau membaca sering banyak kesalahan
- Nilai standarnya 3.
- Anak yang mengalami kesulitan belajar menulis (disgrafia)
- Kalau menyalin tulisan sering terlambat selesai,
- Sering salah menulis huruf b dengan p, p dengan q, v dengan u, 2 dengan 5, 6 dengan 9, dan sebagainya,
- Hasil tulisannya jelek dan tidak terbaca,
- Tulisannya banyak salah/terbalik/huruf hilang,
- Sulit menulis dengan lurus pada kertas tak bergaris.
- Nilai standarnya 4.
- Anak yang mengalami kesulitan belajar berhitung (diskalkulia)
- Sulit membedakan tanda-tanda: +, -, x, :, >, <, =
- Sulit mengoperasikan hitungan/bilangan,
- Sering salah membilang dengan urut,
- Sering salah membedakan angka 9 dengan 6; 17 dengan 71, 2 dengan 5, 3 dengan 8, dan sebagainya,
- Sulit membedakan bangun-bangun geometri.
- Nilai standarnya 4.
- Anak yang mengalami gangguan komunikasi
- Sulit menangkap isi pembicaraan orang lain,
- Tidak lancar dalam berbicaraa/mengemukakan ide,
- Sering menggunakan isyarat dalam berkomunikasi,
- Kalau berbicara sering gagap/gugup,
- Suaranya parau/aneh,
- Tidak fasih mengucapkan kata-kata tertentu/celat/cadel,
- Organ bicaranya tidak normal/sumbing.
- Nilai standarnya 5.
- Tunalaras (anak yang mengalami gangguan emosi dan perilaku)
- Bersikap membangkang,
- Mudah terangsang emosinya,
- Sering melakukan tindakan aggresif,
- Sering bertindak melanggar norma social/norma susila/hukum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar